Bukan rahasia lagi, ada segudang kebaikan omega 3 untuk wanita, baik untuk ibu hamil ataupun ibu menyusui. Ibu menyusui membutuhkan berbagai vitamin dan mineral untuk menghasilkan ASI yang berkualitas. Dengan mengonsumsi makanan sehat yang kaya akan asam lemak esensial seperti omega 3, Ibu akan berkontribusi untuk masa tumbuh kembang Buah Hati. Asam lemak esensial omega 3 punya peran penting dalam perkembangan jaringan saraf pada otak anak lho, Bu! Simak penjelasannya berikut ini yuk.
Baca juga:Penuhi Kebutuhan Nutrisi dan Vitamin yang Bagus Selama Menyusui
Masing-masing asam lemak omega tiga memiliki fungsi yang berbeda. Namun, asam lemak omega 3 terbagi lagi menjadi tiga jenis, dan masing-masing memiliki fungsi yang penting untuk tubuh, yaitu:
Berbeda dengan EPA, docosahexaenoic acid (DHA) termasuk bagian komponen utama yang membangun 8% dari berat otak. Itu sebabnya, jenis asam lemak ini dibutuhkan dalam pertumbuhan dan perkembangan otak. Selain anak-anak, DHA juga diperlukan oleh lansia untuk mencegah gangguan fungsi otak seperti demensia.
Jenis omega 3 yang lainnya adalah Eicosapentaenoic acid (EPA) yang berperan dalam menjaga imun tubuh dan mengendalikan peradangan. EPA juga diketahui membantu meringankan gejala depresi.
Mengingat Alpha-linolenic acid (ALA) memiliki bentuk yang paling sederhana dibandingkan asam lemak omega 3 lainnya, senyawa ini dapat dibentuk kembali menjadi DHA atau EPA. Meski begitu, sebagian besar ALA digunakan sebagai penghasil energi.
Konsumsi makanan yang mengandung omega 3 untuk ibu menyusui sangatlah menguntungkan. Sebab, jumlah DHA dalam ASI Ibu juga menentukan seberapa banyak DHA yang dikonsumsi oleh bayi. DHA ini sangat penting untuk perkembangan otak bayi, retina mata, dan sistem kekebalan tubuhnya. Untuk bayi, omega 3 bisa dibilang lebih penting karena pikiran dan tubuh bayi berkembang pesat, sehingga nutrisi optimal pada tahap ini sangat penting. Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini yuk!
Omega 3 yang didapat dari makanan atau susu khusus ibu menyusui dapat menurunkan kadar trigliserida dan meningkatkan kolesterol baik (HDL) dalam tubuh. Efek ini membuat omega 3 bermanfaat untuk mencegah penyumbatan pembuluh darah akibat penumpukan kolesterol. omega 3 memang sedikit meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL), namun efek ini tidak terlalu signifikan bagi kesehatan jantung.
Dengan rutin mengonsumsi omega 3, aliran darah dalam tubuh akan tetap lancar dan bermanfaat bagi kesehatan jantung. Diketahui bahwa asupan omega 3 yang dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular seperti stroke, tekanan darah tinggi, dan serangan jantung.
Khasiat omega 3 memiliki sifat anti-inflamasi dan anti-kanker. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa omega 3 dapat mencegah dan menghambat pertumbuhan sel kanker seperti kanker prostat, kanker usus besar, kanker pankreas, dan kanker payudara. Walaupun penelitian lebih lanjut dibutuhkan, bila Ibu dan keluarga ingin mengurangi risiko terkena kanker tetap disarankan untuk menjalani hidup sehat seperti berhenti merokok, menghindari konsumsi minuman beralkohol, rutin berolahraga, dan menjalani pola makan sehat.
Untuk menjaga kesehatan serta fungsi normal, jaringan saraf dan otak membutuhkan nutrisi yang cukup. omega 3 adalah salah satu nutrisi yang bermanfaat bagi otak dan saraf. Diketahui bahwa asupan omega 3 yang dapat menjaga fungsi otak, meningkatkan daya ingat dan konsentrasi, serta mengurangi risiko penyakit otak, seperti demensia dan penyakit Alzheimer.
DHA dalam omega 3 adalah struktur lemak utama di retina mata. Kurangnya asupan DHA dapat menyebabkan berbagai penyakit mata dan penyakit mata akibat penuaan, seperti degenerasi makula. Oleh karena itu, Ibu perlu mengkonsumsi omega 3 yang cukup secara teratur untuk menjaga fungsi dan kesehatan mata.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa khasiat omega 3 lainnya adalah dapat meningkatkan kekuatan tulang. Oleh karena itu, omega 3 dapat mencegah risiko osteoporosis. Selain itu, omega 3 yang memiliki efek anti inflamasi juga membantu mencegah dan mengatasi nyeri sendi akibat rheumatoid arthritis.
Seperti yang kita ketahui bersama, manfaat omega 3 baik untuk kesehatan otak. Tak hanya itu, nutrisi ini juga bermanfaat untuk dikonsumsi untuk menjaga kesehatan mental. Berbagai penelitian telah menunjukkan bahwa orang yang cukup mengonsumsi omega 3 memiliki risiko lebih rendah terkena gangguan mental, seperti depresi dan kecemasan.
omega 3 adalah salah satu nutrisi yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Dengan daya tahan tubuh yang kuat, tubuh akan lebih tahan terhadap bakteri dan virus penyebab berbagai penyakit, seperti flu dan COVID-19.
Omega 3 adalah salah satu jenis asam lemak yang penting dan dibutuhkan oleh tubuh untuk metabolisme, serta memiliki peran signifikan dalam pertumbuhan dan perkembangan otak anak. Namun, asam lemak ini tidak diproduksi sendiri oleh tubuh sehingga kita perlu mendapatkannya dari makanan yang dikonsumsi Omega 3 merupakan sejenis minyak sehat atau lemak tak jenuh yang banyak terdapat pada makanan laut, seperti ikan tuna, salmon, tongkol, dan sarden.
Tak hanya pada ikan atau minyak ikan saja. Selain itu, omega 3 juga terdapat pada telur, minyak kanola, minyak zaitun, kacang kedelai, dan biji-bijian. Asam lemak omega 3 berbentuk aktif seperti EPA dan DHA yang mudah dicerna oleh tubuh, sehingga mencegah Ibu dan keluarga dari penyakit Alzheimer. Asam lemak ini penting untuk kesehatan otak. DHA yang ada dalam asam lemak omega 3 juga memiliki peran penting terhadap keberlangsungan fungsi neuron.
Bila Ibu sedang menyusui, namun kesulitan mendapatkan asupan makanan yang mengandung omega 3, Ibu bisa konsumsi susu khusus ibu menyusui yang kaya akan asam lemak sehat ini.
Jika ibu hamil harus mencukupi kebutuhan omega 3 sekitar 2.000 milligram per hari, berbeda dengan ibu menyusui yang harus mencukupi omega 3 sekitar 3.000 milligram per hari. Untuk mencukupi kebutuhan omega 3, Ibu bisa mencoba untuk mengonsumsi susu khusus ibu menyusui.
Baca juga:Pilihan Makanan yang Baik untuk Ibu Masa Menyusui
Susu khusus ibu menyusui mengandung omega 3. Bila dikonsumsi ibu menyusui akan memberikan banyak manfaat bagi Ibu dan anak lho! Sebab kandungan omega 3 yang terkandung dalam susu khusus ibu menyusui juga sangat bagus karena menjadi sumber asam lemak omega 3 yang baik, seperti DHA. Sebab, pasca melahirkan umumnya bayi akan diberikan ASI eksklusif selama enam bulan atau lebih. Cara memberikan makanan pada bayi ini dilakukan untuk membentuk antibodi serta mencukupi kebutuhan nutrisinya. Selamat mengASIhi Bu!