Bayi Alergi Susu Sapi? Susu Soya Bisa Jadi Pilihan, Bu!

Ditulis oleh: Redaksi Klikdokter.com

Bayi Alergi Susu Sapi? Susu Soya Bisa Jadi Pilihan, Bu!

Susu kedelai atau susu soya menjadi pilihan Ibu yang memiliki anak dengan intoleransi laktosa untuk memenuhi asupan nutrisinya. Susu soya untuk bayi mengandung beberapa nutrisi yang penting untuk mendukung tumbuh kembang anak. Namun amankah diberikan pada bayi? Simak penjelasan lengkapnya di sini yuk, Bu!

Kandungan Susu Soya

Susu soya untuk bayi yang beredar di pasaran, umumnya sudah dilengkapi dengan berbagai nutrisi penting untuk menunjang kandungan nutrisi alaminya. Susu soya untuk bayi seringnya dikonsumsi untuk bayi yang memiliki intoleransi laktosa atau alergi susu sapi. Dikutip dari Klikdokter, dalam 100 gram susu soya tanpa pemanis buatan memiliki kandungan 3,5 gram protein, 2,5 gram lemak, 5 gram karbohidrat, protein nabati, kalium, vitamin A, isoflavon, serat, serta asam lemak esensial omega 3 dan omega 6. Susu soya juga bebas kolesterol dan rendah lemak jenuh sehingga aman dikonsumsi berbagai kalangan usia.

Manfaat Susu Soya untuk Anak

Tak jarang orangtua yang berpendapat bahwa susu soya menjadi penolong untuk bayi yang memiliki alergi susu sapi. Susu soya dipercaya memiliki nutrisi untuk melengkapi kebutuhan bayi yang alergi susu sapi. Susu soya yang kaya akan kandungan gizinya ternyata memiliki manfaat lho! Apa saja ya, Bu?

1. Menjaga Kesehatan Sistem Pencernaan Bayi

Susu formula soya yang baik adalah susu yang telah diperkaya dengan kandungan serat. Kandungan serat yang tinggi ditambah prebiotik FOS dan inulin terbukti baik untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan bayi dan mencegah bayi susah buang air besar.

2. Mendukung Tumbuh Kembang Buah Hati

Untuk mendukung tumbuh kembang anak dibutuhkan asam amino esensial yang wajib terkandung dalam susu formula soya. Asam amino esensial juga dibutuhkan untuk memperbaiki jaringan tubuh anak.

3. Mengoptimalkan Perkembangan Otak

Optimalkan perkembangan otak anak dengan susu formula soya yang sudah diperkaya asam lemak sehat omega-3, omega-6, dan DHA. Selain itu, omega-3 dan omega-6 dikenal baik untuk perkembangan otak bayi dan anak-anak, serta dapat meningkatkan kemampuan berpikir dan analisa anak.

4. Menunjang Pertumbuhan Tulang

Susu formula soya yang beredar di pasaran umumnya ditambahkan vitamin dan mineral yang penting untuk pertumbuhan tulang dan gigi bayi, yaitu vitamin D dan kalsium untuk meningkatkan nilai gizi yang terkandung dalam susu formula.

Selain itu, vitamin A dan vitamin B yang terkandung dalam susu soya juga baik untuk kesehatan kulit, mata, dan organ-organ tubuh bayi. Kedua vitamin ini juga dapat memperkuat daya tahan tubuh, sehingga bayi jadi tidak gampang sakit.

5. Menjaga Kesehatan Jantung

Susu formula soya memiliki kandungan protein yang tinggi dan kadar lemak jenuh yang rendah, serta bebas kolesterol. Hal ini menjadikan susu formula soya sangat baik untuk memelihara kesehatan jantung bayi. Selain itu susu formula soya, kaya akan protein dan lemak sehat. Oleh sebab itu, susu formula soya, terutama yang sudah diperkaya beragam nutrisi, merupakan salah satu alternatif untuk menggantikan susu sapi untuk mendukung tumbuh kembang anak.

Aturan Memberi Susu Soya pada Anak

Susu kedelai dapat diberikan sebagai alternatif jika anak atau bayi alergi terhadap susu yang mengandung laktosa atau susu formula yang terbuat dari susu sapi. Susu kedelai juga dapat diberikan kepada bayi yang mengalami gangguan metabolisme, seperti galaktosemia. Dalam jurnal Pediatric Gastroenterology and Nutrition dikatakan bahwa sekitar 10–14 persen anak yang alergi susu sapi juga alergi terhadap kedelai. Namun, pemberian susu soya pada bayi tentunya harus dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter anak, ya, Bu.

Jika hendak memberikan susu soya kepada Buah Hati, Ibu perlu memperhatikan beberapa hal berikut ini:

  • Jika ingin membeli susu soya untuk bayi, pilihlah susu yang terbuat dari kedelai utuh (whole).
  • Untuk anak di bawah 2 tahun, lemak sangat penting untuk perkembangan otaknya. Pastikan juga jika susu soya tersebut diperkaya dengan vitamin A, vitamin D, omega-3, dan kalsium.
  • Tingkatkan asumsi kalsium selain dari susu. Hal ini dikarenakan susu soya mengandung zat alami phytate yang mampu mengurangi kemampuan tubuh untuk menyerap kalsium dan mineral lainnya.
  • Ibu harus memerhatikan asupan vitamin B12 Buah Hati agar tetap terpenuhi. Hal ini dikarenakan susu soya terbuat dari tanaman, sedangkan vitamin B12 hanya terdapat pada makanan hewani, termasuk susu sapi.

Pilihan Susu Soya Formula Untuk Buah Hati

Ada beragam pilihan susu soya formula untuk anak yang alergi susu sapi. Sebelum memberikan susu soya kepada anak, ada baiknya Ibu mengetahui jenis protein dan kandungan nutrisinya dan kaya akan serat yang baik untuk pencernaan anak.

Saat Ibu membeli susu soya untuk anak, pastikan produk yang Ibu beli sesuai dengan usia mereka. Jika anak masih berusia 0 hingga 6 bulan yang masih tergolong bayi. Pilihlah produk susu soya formula yang berguna sebagai pendamping ASI eksklusif. Namun jika anak berusia 1 hingga 3 tahun, maka pilih susu soya yang bertekstur halus yang dilengkapi Omega 3 dan 6 yang berguna untuk perkembangan otak mereka. Pilihlah yang mengandung asam amino, kolin, AA & DHA, dan berbagai vitamin serta mineral lainnya. Ada beragam susu soya formula untuk anak seperti Morinaga Soya.

Ibu disarankan untuk mengonsumsi susu soya jika bayinya alergi terhadap susu sapi. Susu soya merupakan alternatif yang baik untuk ibu menyusui yang memiliki bayi alergi terhadap susu sapi. Susu soya kaya akan protein nabati, asam lemak omega-3 dan omega-6, serta serat. Kandungan ini dapat membantu memenuhi kebutuhan gizi ibu selama masa menyusui. Mau tahu rekomendasinya? Cek di sini: Susu PRENAGEN Almond Soya, Pelancar ASI Ibu Menyusui.