Menghitung Masa Subur untuk Haid Tidak Teratur Serta Promil

Ditulis oleh: Redaksi Klikdokter.com

Menghitung Masa Subur untuk Haid Tidak Teratur Serta Promil

Menghitung masa subur biasanya dilakukan agar terjadinya proses kehamilan pada saat masa subur. Akan tetapi, bagaimanakah jika masa subur pada wanita diketahui jika mengalami masa haid tidak teratur? Apabila Ibu mengalami kondisi demikian, alangkah baiknya menyimak penjelasan mengenai tips cara menghitung masa subur untuk haid tidak teratur berikut ini. 

 

Cara menghitung masa subur untuk haid yang tidak teratur  

Sebelum membahas mengenai bagaimana cara menghitung masa subur untuk wanita yang mengalami masa haid tidak teratur, ada baiknya untuk tahu lebih dulu mengenai apa yang dimaksud dengan masa subur itu sendiri.  

Dalam hal ini, masa subur dikatakan sebagai hari – hari yang ada dalam siklus menstruasi / haid wanita ketika kehamilan mungkin saja terjadi. Seperti halnya dengan haid, masa subur pada wanita ini biasanya terjadi pada setiap bulan dan sangat berkaitan erat dengan ovulasi. 

Masa subur pada wanita biasanya tergantung pada siklus menstruasi yang dimiliki. Adapun untuk normalnya, siklus menstruasi wanita sendiri berlangsung selama 21 – 35 hari. Akan tetapi, rata – rata wanita memiliki siklus menstruasi selama 28 hari. Untuk cara menghitung masa subur pria dan wanita umumnya dapat dilakukan dengan beberapa tips sebagai berikut :

 1. Menghitung Masa Subur Pria

Pada dasarnya, pria memiliki masa subur hampir setiap hari. Akan tetapi untuk memaksimalkan proses pembuahan untuk kemungkinan terjadinya kehamilan dinilai lebih besar. Oleh karena itu, sebagai pasangan seseorang dapat menggunakan patokan waktu mengenai kapan sperma diproduksi. Sebab jika sperma yang dihasilkan memiliki jumlah yang cukup dengan kondisi yang baik, maka untuk proses pembuahan pada sel telur wanita pun akan dapat dilakukan dengan baik. Tentu saja, ini akan sangat menguntungkan bagi mereka yang ingin segera memiliki buah hati, bukan?

2. Menghitung Masa Subur Wanita

Setelah tadi Ibu mengetahui mengenai apa itu masa subur, kini saatnya untuk mengetahui mengenai masa subur pada wanita yang mana sedikit berbeda pada pria. Jika masa subur pada pria hampir setiap hari, maka untuk wanita sendiri justru memiliki masa subur hanya 2 sampai 3 hari dalam satu bulan. Hal ini bisa dihitung ketika Ibu sudah selesai menstruasi. Adapun dalam memudahkan menghitung masa subur ini, Ibu bisa menggunakan sistem penghitungan kalender masa subur. 

Disini, Ibu bisa membuat catatan khusus mengenai kapan mulainya menstruasi dan hari terakhir menstruasi. Adapun secara idealnya, penghitungan ini bisa dilakukan hingga 4 – 8 bulan untuk mengetahui siklus panjang pendeknya waktu menstruasi. Sementara itu, mengenai masa tidak subur wanita berapa hari bisa dihitung setelah terjadinya masa subur tersebut.

Baca juga: Menghitung Masa Subur dengan Mudah

 

Ciri - ciri masa subur untuk haid tidak teratur  

Jika Ibu di rumah bertanya mengenai 3 hari setelah haid apakah masa subur, maka hal ini bisa diketahui setelah melakukan penghitungan masa subur seperti penjelasan di atas. Adapun dalam hal ini, ciri – ciri seorang wanita yang sedang mengalami masa subur bisa dilihat dari beberapa hal seperti berikut ini :

 1. Terjadinya perubahan suhu basal tubuh

Merupakan suhu ketika tubuh istirahat atau suhu paling rendah dalam satu hari. Biasanya, suhu basal tubuh ini sendiri dapat diukur pada saat bangun tidur. Adapun untuk suhu tubuh ini dikatakan akan selalu konsisten pada awal siklus menstruasi. Akan tetapi, ketika mendekati masa subur atau ovulasi, maka suhu tubuh akan sedikit menurun dan kemudian meningkat ketika terjadi ovulasi. 

2. Mengalami perubahan cairan serviks

Perlu Ibu ketahui, bahwa untuk tekstur atau kekentalan cairan serviks pada setiap wanita bisa saja berbeda – beda. Akan tetapi, untuk cairan serviks pada masa subur ini umumnya akan lebih lengket dan berwarna bening keputihan menyerupai putih telur. Pada saat terjadi ovulasi, jumlah cairan serviks nantinya akan lebih banyak dibandingkan biasanya. Adapun untuk perubahan cairan serviks ini nantinya akan memudahkan sperma menuju rahim.

3. Terjadi Nyeri Pada Payudara

Meskipun masa subur untuk haid tidak teratur kini bisa diketahui dengan adanya aplikasi masa subur, akan tetapi untuk mengetahui masa subur ini juga bisa dilihat dari ciri – ciri seperti terjadinya nyeri pada payudara. Pada ciri – ciri fisik ini sendiri biasanya menjadi salah satu dampak yang terjadi akibat dari perubahan hormon yang terjadi di dalam tubuh sebelum dan sesudah terjadinya masa ovulasi.

4. Meningkatnya libido

Ciri selanjutnya yang bisa diperhatikan mengenai masa subur untuk haid tidak teratur yakni dapat dilihat dari terjadinya peningkatan libido / hasrat seksual pada wanita. Ciri ini biasanya sering dialami pada setiap wanita yang sedang berada dalam masa ovulasi. Akan tetapi, ciri peningkatan libido ini tidak bisa dijadikan sebagai satu – satunya ukuran lantaran peningkatan libido juga bisa disebabkan oleh hal lain seperti suasana hati yang sedang bahagia.

 Baca juga: Yuk, Olahraga Agar Cepat Hamil!

 

Program hamil untuk haid tidak teratur  

Umumnya, setiap wanita yang memiliki siklus haid teratur akan mengalami masa menstruasi sebanyak 11 sampai 13 kali dalam satu tahun kalender. Hal ini jauh berbeda dengan wanita yang mengalami siklus haid tidak teratur yang mana akan mengalami kurang dari 13 kali kesempatan siklus menstruasi. Apalagi yang bertanya mengenai 1 minggu sebelum haid apakah masa subur, Ibu di rumah yang mungkin memiliki kondisi haid tidak teratur tentu saja ingin untuk memperoleh peluang kehamilan, bukan? 

Maka dari itu, disini ada beberapa tips sukses melakukan program hamill (promil) untuk wanita yang memang memiliki siklus haid tidak teratur. Beberapa tips dan trik tersebut yakni sebagai berikut :

 

1. Rutin Melakukan Hubungan setiap 3 – 4 kali per minggu

Melakukan hubungan seksual setiap 3 – 4 kali per minggu dengan pasangan akan membuat Ibu dan suami bisa mengoptimalkan program kehamilan dengan baik. Dalam hal ini, tidak disarankan melakukan hubungan seksual setiap hari agar dapat memperoleh kualitas sperma yang baik.

2. Mengkonsumsi Suplemen Asam Folat & Vitamin E

Selanjutnya, Ibu juga diharuskan untuk mengkonsumsi vitamin prenatal sebagai bentuk upaya dalam mendapatkan peluang kehamilan. Disini, lengkapilah menu makanan harian dengan mengkonsumsi suplemen penambah kesuburan seperti asam folat dan vitamin E tambahan sehingga dapat mengembalikan siklus menstruasi menjadi teratur kembali. Di samping itu, Ibu juga bisa menggunakan kalkulator masa subur haid tidak teratur untuk menghitung masa subur.

3. Jaga Berat Badan Tetap ideal

Menjaga berat badan juga penting dilakukan untuk menunjang program kehamilan. Ibu yang ingin segera mendapatkan buah hati tidak disarankan untuk memiliki berat badan yang terlalu berlebih maupun yang terlalu kurang. Oleh karena itu, pastikan kondisi berat badan dalam keadaan ideal. 

 Baca juga: Mengetahui Sebab-sebab Haid Tidak Teratur Sehingga Sulit Hamil

 

Itulah beberapa tips menghitung masa subur untuk haid tidak teratur paling gampang. Di samping itu, Ibu di rumah juga dapat  memanfaatkan penggunaan kalkulator masa subur Luvizhea dalam mengukur masa kesuburan untuk mendapatkan peluang kehamilan.

Selain menghitung masa subur, cara Ibu dan Ayah melakukan hubungan intim saat masa subur juga mempengaruhi keberhasilan program hamil. Untuk mengetahui tips dan posisi berhubungan intim agar cepat hamil, bisa Ibu dan Ayah baca dalam artikel berikut ya: Cara Agar Ibu Cepat Hamil