Mual Tapi Tidak Muntah Apakah Tanda Hamil?

Saat trimester awal kehamilan, seringkali Ibu mengalami morning sickness yaitu mual disertai muntah. Namun, kondisi mual juga bisa terjadi tanpa disertai muntah loh Bu. Kondisi ini dikenal dalam dunia medis dengan istilah dry heaving. Yuk, ketahui penjelasan selengkapnya di sini.

Cara Memastikan Ibu Positif Hamil

Ada dua tanda pasti bahwa Ibu positif hamil, yaitu hasil pemeriksaan ultrasonografi yang menunjukkan denyut jantung bayi, dan hasil test pack yang positif. Test pack yang positif mendeteksi adanya hormon HCG  yang dihasilkan oleh sel telur yang berhasil dibuahi.

Selain itu, ada beberapa gejala lain yang juga merupakan gejala khas kehamilan, di antaranya:

• Terlambatnya siklus menstruasi. Hormon HCG yang diproduksi oleh tubuh ketika terjadi pembuahan akan menghentikan menstruasi.
• Perubahan pada payudara, seperti kencang, nyeri, dan puting yang memerah, dapat menjadi indikator kehamilan. Peningkatan hormon progesteron dan estrogen berperan dalam perubahan ini.
• Flek darah setelah pembuahan dan kram perut ringan dapat terjadi karena proses penempelan janin pada dinding rahim.
• Morning sickness, seringkali disertai dengan kelelahan, merupakan gejala umum yang terjadi pada trimester pertama.
• Lebih sering buang air kecil, sebagai akibat peningkatan aliran darah ke ginjal karena tingginya hormon HCG dan peningkatan aliran darah ke ginjal.
• Nyeri kepala dan punggung dapat muncul akibat peningkatan aliran darah dan hormon selama kehamilan.
• Sensitivitas hidung yang meningkat dapat menyebabkan Ibu hamil lebih peka terhadap bau, seringkali memicu gejala lain seperti mual atau pusing.

Cari tahu gejala hamil muda selengkapnya di artikel ini: Gejala Hamil Muda yang Sering Tidak Disadari.

Normalkah Mual Tapi Tidak Muntah Saat Hamil Muda?

Dalam istilah medis, kondisi mual tanpa muntah ini dikenal sebagai dry heaving. Kondisi ini umum terjadi selama kehamilan. Saat mual, bagian otak yang mengontrol refleks muntah dapat terangsang. Meskipun rasa mual sudah mereda, perintah untuk muntah tetap aktif, menyebabkan kontraksi otot perut yang menekan diafragma. 

Kontraksi ini menciptakan sensasi seperti refleks muntah, tetapi tanpa ada sesuatu yang keluar dari dalam tubuh. Ketika mengalami dry heaving, Ibu dapat merasakan kekeringan di mulut dan tenggorokan, disertai ketidaknyamanan dan penurunan nafsu makan. 

Mengalami mual tapi tidak muntah adalah normal, terutama pada trimester pertama. Dry heaving sering terjadi sebagai reaksi terhadap perubahan hormonal yang terjadi selama kehamilan, terutama peningkatan hormon HCG.

Jika kondisi ini berdampak signifikan pada kenyamanan atau menyebabkan dehidrasi, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan saran dan tindakan yang tepat, seperti perubahan pola makan atau rekomendasi untuk meringankan gejala.

Apa yang Harus Dilakukan Jika Ibu Mengalami Dry Heaving?

Inilah beberapa cara yang dapat Ibu lakukan untuk mengatasi gejala yang dirasakan:

Jangan Berbaring Saat Perut Kenyang

Ibu bisa mengatasinya dengan tidak berbaring segera setelah makan, terutama saat perut masih penuh. Berbaring dengan perut penuh dapat meningkatkan tekanan pada lambung dan memperburuk mual.

Perhatikan Makanan yang Dikonsumsi

Hindari makanan yang dapat memicu asam lambung, seperti cokelat, makanan berlemak, atau makanan pedas. Ini dapat menyebabkan refluks asam, yaitu naiknya cairan asam dari perut ke kerongkongan, sehingga memperburuk sensasi mual. 

Sebaliknya, pilih makanan ringan dan mudah dicerna, seperti buah-buahan atau sayuran. Selain itu, hindari minum air sekaligus dalam jumlah besar, dan lebih baik minum sedikit-sedikit sepanjang hari untuk menjaga diri tetap terhidrasi.

Makan dalam Porsi Kecil

Makanlah dalam jumlah kecil setiap 2 hingga 3 jam. Ini dapat membantu mengurangi tekanan pada lambung dan meredakan gejala mual. Pilih makanan ringan yang mudah dicerna, seperti buah-buahan, sayuran, atau camilan sehat. 

Mengonsumsi porsi kecil secara teratur dapat membantu menjaga kadar gula darah dan menghindari perasaan lapar yang berlebihan, yang dapat memperburuk gejala.

Minum Air dalam Jumlah Cukup

Sensasi mulut kering sering terjadi pada Ibu yang mengalami dry heaving. Minum air dapat membantu mengatasi masalah ini. Disarankan untuk mengonsumsi setidaknya 2 liter air sehari. Pilihan air putih adalah opsi terbaik, namun, minuman lain seperti jus buah non-asam atau kaldu ringan juga bisa membantu menjaga kadar cairan tubuh. 

Bisakah Dry Heaving Dicegah?

Untuk mencegah dry heaving, Ibu bisa melakukan perubahan gaya hidup sederhana. Contohnya seperti ini ya, Bu:

• Makan dalam porsi kecil sepanjang hari, sebab pola makan seperti ini dapat mengurangi risiko mual.
• Hindari olahraga saat perut penuh. Beri waktu untuk pencernaan sebelum melakukan aktivitas fisik.
• Minum cukup air. Kekurangan cairan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk mual.
• Prioritaskan tidur yang cukup setiap malam. Sebab, kekurangan tidur dapat meningkatkan stres dan memperparah mual.
• Kelola stres, karena stres seringkali memicu mual. Praktikkan teknik pengurangan stres seperti meditasi, pernapasan dalam, atau yoga untuk menjaga keseimbangan emosional.

Dalam mengatasi mual saat hamil, perubahan gaya hidup sederhana dapat memberikan bantuan untuk meredakan gejala. Namun, asupan nutrisi yang mencukupi tetap harus diperhatikan. Salah satu cara praktis untuk memastikan kebutuhan nutrisi Ibu tetap terpenuhi disaat sedang mual adalah dengan mengonsumsi susu Ibu hamil.

Salah satu pilihan susu Ibu hamil yang direkomendasikan adalah PRENAGEN. Kandungan nutrisi yang lengkap dalam susu ini dapat membantu memenuhi kebutuhan tubuh dan mendukung kesehatan Ibu dan janin. Yuk, cari tahu berbagai khasiatnya di sini: Susu Ibu Hamil untuk Atasi Mual Muntah.

REFERENSI

• Healthline. What Causes Dry Heaving and How Is It Treated? Diakses tanggal 17 November 2023. https://www.healthline.com/health/dry-heaving.
• KlikDokter. Kenali Kondisi Dry Heaving, Mual tapi Tidak Muntah saat Hamil. Diakses tanggal 17 November 2023. https://www.klikdokter.com/ibu-anak/kehamilan/kenali-kondisi-dry-heaving-mual-tapi-tidak-muntah-saat-hamil.