8 Tanda Persalinan Tinggal Menghitung Hari

Ditulis oleh: Redaksi Klikdokter.com

8 Tanda Persalinan Tinggal Menghitung Hari

Saat persalinan semakin mendekat, tubuh sering memberikan sinyal yang mengindikasikan bahwa bayi akan segera lahir. Tanda tanda persalinan tinggal menghitung hari termasuk kontraksi yang lebih kuat, penurunan berat bayi ke panggul, dan lendir darah yang keluar sebagai tanda perubahan di leher rahim. 

Ketahui selengkapnya yuk tanda-tanda persalinan agar Ibu dapat mempersiapkan fisik dan mental lebih baik!

Tanda-tanda Persalinan Tinggal Menghitung Hari

Tanda-tanda bahwa persalinan tinggal menghitung hari dapat bervariasi. Beberapa di antaranya adalah berikut ini:

Kontraksi Semakin Kuat

Salah satu tanda utama bahwa persalinan tinggal menghitung hari adalah kontraksi yang semakin kuat dan lebih teratur. Kontraksi ini berbeda dari kontraksi Braxton-Hicks atau kontraksi palsu yang mungkin telah Ibu alami sepanjang kehamilan. 

Kontraksi yang asli cenderung semakin kuat dari waktu ke waktu, lebih panjang, dan lebih teratur dalam selang waktu yang lebih pendek. Ibu mungkin merasakan bahwa kontraksi ini lebih fokus pada area perut bawah dan panggul. Kontraksi ini adalah cara tubuh mempersiapkan rahim untuk pembukaan serviks dan persalinan yang akan datang.

Bedakan dengan kontraksi palsu melalui penjelasan di halaman ini yuk: Kontraksi Palsu (Braxton-Hicks) pada Hamil Tua

Nyeri di Perut atau Punggung Bawah

Selama tahap persalinan, Ibu mungkin merasakan nyeri yang datang teratur pada perut atau punggung bawah. Nyeri ini dapat berbeda-beda antara satu Ibu dan lainnya, tetapi seringkali terasa seperti kram yang terus-menerus. Ini adalah tanda bahwa rahim mulai membuka lehernya untuk mengeluarkan janin.

Keluar Lendir disertai Darah

Menjelang persalinan, Ibu akan mengeluarkan lendir berwarna merah muda atau merah kecokelatan seperti lendir darah. Tanda ini juga menunjukkan bahwa leher rahim sedang bersiap untuk membuka. 

Rahim Melebar

Pada pemeriksaan dokter, Ibu akan mengetahui bahwa leher rahim cenderung lebih melebar, yang merupakan tanda bahwa rahim sedang menyiapkan persalinannya. Melebarnya leher rahim akan memungkinkan bayi keluar pada persalinan.

Janin Turun ke Panggul

Ketika persalinan mendekat, seringkali terjadi penurunan berat bayi ke panggul Ibu agar dapat lahir. Ibu mungkin merasakan perubahan dalam posisi janin, di mana kepala bayi mulai menekan lebih kuat ke arah panggul. 

Perubahan Emosi

Mendekati hari persalinan, banyak Ibu mengalami perubahan emosi yang signifikan. Ibu akan merasa cemas, gelisah, cenderung mengantisipasi banyak hal, tegang dan tidak dapat menunggu dengan sabar. Perubahan ini adalah respons alami terhadap perubahan besar yang akan terjadi dalam hidup Ibu dan menghadapi tantangan persalinan.

Lebih Sering Kencing

Mendekati hari persalinan, beberapa Ibu mungkin cenderung lebih sering buang air kecil. Ini terjadi karena bayi menekan kandung kemih, menyebabkan kapasitasnya berkurang.

Ketuban Pecah

Ketika ketuban pecah, ini adalah tanda bahwa persalinan sudah mendekat. Namun, penting untuk diingat bahwa waktu yang diperlukan untuk melahirkan setelah pecahnya ketuban ini dapat bervariasi secara signifikan antara satu Ibu dan yang lain. Pada umumnya, setelah ketuban pecah, persalinan harus dimulai dalam waktu 24 jam untuk mengurangi risiko infeksi. Banyak Ibu akan mulai mengalami kontraksi dalam beberapa jam setelah ketuban pecah, sementara yang lain mungkin memerlukan lebih banyak waktu. 

Itulah beberapa tanda-tanda persalinan tinggal menghitung hari. Jika ketuban pecah, penting untuk segera menghubungi dokter atau bidan dan mengikuti panduan yang mereka berikan, agar mereka dapat memantau kondisi Ibu dan memberikan arahan sesuai dengan perkembangan persalinan.

Persiapan Persalinan yang Tinggal Menghitung Hari 

Seorang Ibu memang harus menyiapkan mental menjelang persalinan. Tanpa persiapan yang cukup, Ibu akan mengalami stres yang mungkin dapat mempengaruhi kondisi janin. Nah, apa saja yang harus Ibu perhatikan dan persiapkan sebelum hari melahirkan tiba? Berikut adalah beberapa langkah yang bisa membantu Ibu.

Kendalikan Emosi

Emosi merupakan sisi psikologi seorang manusia, yang dapat berubah tergantung dari keadaan yang dihadapi masing-masing orang, termasuk Ibu yang akan melahirkan. Seiring persiapan kelahiran, kondisi emosional Ibu juga akan cepat berubah. Pada umumnya Ibu akan berubah menjadi panik, cemas, ketakutan, dan merasa tertekan. Sebaiknya, Ibu tetap bersikap tenang.

Mungkin bagi Ibu yang telah melahirkan lebih dari satu kali, proses kelahiran akan menjadi lebih rileks karena telah merasakan bagaimana rasanya melahirkan. Namun bagaimana dengan Ibu yang baru pertama kali menghadapi proses persalinan? Berdoalah lebih banyak untuk menenangkan diri dan berpikiran positif.

Peregangan Otot

Regangkan otot dengan berjalan kaki dan berlatih pernafasan sebelum proses persalinan, untuk meningkatkan kebugaran Ibu. Waspadai kegiatan yang menyebabkan Ibu merasa kelelahan. Ingatkan diri sendiri menjelang proses persalinan bahwa Ibu ingin melihat bayi Ibu lahir dengan keadaan sehat. Pikiran seperti ini akan memotivasi Ibu untuk mempersiapkan diri lebih baik lagi menjelang proses kelahiran. 

Selain mempersiapkan proses persalinan yang tinggal Menghitung hari, yuk pelajari juga pentingnya laktasi untuk memperlancar proses menyusui agar menyusui lebih lancar dan nyaman. Baca selengkapnya di artikel ini: Bu Kenali Laktasi untuk Memperlancar Proses Menyusui Yuk.