Inilah yang Harus Ibu Ketahui Tentang Tali Pusat Bayi

Ditulis oleh: Redaksi Klikdokter.com

Inilah yang Harus Ibu Ketahui Tentang Tali Pusat Bayi

Merawat bayi yang baru saja lahir tentunya tidak mudah, terutama bagi Ibu yang baru saja melahirkan anak pertama. Berbagai ketakutan dan kekhawatiran sering menghinggapi pikiran Ibu. Alih-alih memandikan, menggendong bayi saja Ibu masih sering ragu-ragu dan takut untuk melakukannya.

Baca Juga: Memilih Camilan Sehat untuk Anak

Tenang, Ibu tidak sendiri. Banyak para Ibu yang mengalami hal yang sama pasca proses persalinan anak pertama. Bahkan sampai beberapa bulan bayi lahir, beberapa Ibu masih menggantungkan pertolongan dari orang tua atau pengasuh untuk merawat bayi mereka.

Salah satu hal yang paling rumit untuk dilakukan adalah merawat tali pusat bayi. Sebagian dari Ibu tentunya pernah merasa takut saat harus membersihkan tali pusat bayi. Bagaikan organ tubuh yang keluar dari perut, tali pusat bayi menjadi benda yang sangat rawan. Ibu pun enggan untuk memegangnya bahkan membersihkannya dengan alkohol atau air hangat.

Utamakan Kebersihan

Tahukah Ibu bahwa kebersihan tali pusat bayi merupakan hal yang penting untuk dilakukan. Tali pusat bayi merupakan sisa potongan dari plasenta sebagai sumber makanan utama bayi. Tali pusat ini akan copot dengan sendirinya setelah beberapa hari bayi lahir, yakni kurang lebih 5-21 hari pasca bayi lahir di dunia.

Jika Ibu belum mengerti akan pentingnya merawat tali pusat bayi maka tidak mustahil bayi akan terkena infeksi dan sejenisnya. Menakutkan bukan?

Berikut ini beberapa hal mengenai pentingnya merawat tali pusat bayi dengan benar:

  • Tali pusat bayi merupakan bagian yang menonjol dari pusat bayi. Tali pusat bayi merupakan sisa potongan yang menghubungkan bayi dengan plasenta sebagai sumber makanan. Layaknya tubuh bayi pada umumnya, bagian tali pusat juga sensitif dan mudah terserang bakteri. Untuk itu, tali pusat bayi perlu dibersihkan dengan bersih saat bayi mandi pada pagi dan sore hari.
  • Tali pusat bayi jangan dibiarkan kotor dan lembab. Pasalnya, jika tali pusat bayi lembab maka banyak bakteri dan kuman yang akan berkembang di dalamnya. Infeksi pun akan mudah terjadi.
  • Jika tali pusat bayi terkena pipis atau pup maka serangan bakteri pun akan mudah terjadi. Untuk itu, penting bagi Ibu untuk tidak membiarkan tali pusat terkena pipis dan pup bayi.

Baca Juga: Memilih Camilan Sehat untuk Anak

Ciri-ciri Infeksi

Berikut ini beberapa ciri yang harus diwaspadai yang menandakan adanya infeksi pada tali pusat bayi:

  • Tali pusat bayi mengeluarkan cairan putih atau darah.
  • Tali pusat bayi mengeluarkan aroma tertentu yang tidak sedap.
  • bayi rewel dan menangis saat tali pusatnya disentuh dengan tangan.

Jika Ibu mendapati ciri-ciri tersebut di atas, sebaiknya bawalah segera ke dokter anak terdekat untuk mendapatkan perawatan segera.