10 Ciri-ciri Hamil Muda 1 Minggu Pertama

Ditulis oleh: Redaksi Klikdokter.com

10 Ciri-ciri Hamil Muda 1 Minggu Pertama

Setiap Ibu dapat mengalami tanda-tanda awal kehamilan yang berbeda-beda, bahkan mungkin sudah bisa dirasakan dalam satu minggu pertama kehamilan. Selain dari gejala umum seperti telat haid, gejala lain seperti kram perut, perubahan pada payudara, flek, serta rasa kelelahan juga bisa muncul. 

Kondisi ini umumnya dipicu oleh perubahan hormon yang cepat dan respon tubuh terhadap proses implantasi sel telur yang telah dibuahi ke dalam rahim. Untuk informasi selengkapnya tentang ciri-ciri hamil di minggu pertama, yuk baca di sini. 

Ciri-ciri Hamil Muda 1 Minggu Pertama

Meskipun secara umum perubahan fisik belum terlalu terlihat, namun beberapa Ibu dapat merasakan perubahan pada tubuhnya yang mungkin mengindikasikan kehamilan.

1. Perubahan pada Payudara

Pada minggu pertama kehamilan, biasanya payudara akan membesar, lebih sensitif pada sentuhan, empuk, serta lembut. Seringkali Ibu akan merasakan puting gatal saat hamil ini, denga warna yang lebih gelap dan bentuk yang lebih menonjol sebagai akibat dari perubahan hormon pada tubuh Ibu.

2. Terlambat Haid

Saat terjadinya kehamilan, Ibu tidak akan mengalami haid. Siklus haid yang tidak lagi berjalan seperti biasanya dikarenakan pertemuan antara ovum dan sperma. Ovum yang telah dibuahi ini telah berkembang sebagai janin, dan melekat pada rahim yang mencegah timbulnya haid. 

Terlambatnya haid juga dapat menjadi salah satu faktor penentu tumbuhnya janin dalam perut Ibu atau tidak. Untuk memastikan keterlambatan haid ini sebagai tanda kehamilan, coba hitung keterlambatan tersebut menggunakan cara berikut ini: Cara Menghitung Telat Haid dan Dikatakan Hamil

3. Mual dan Muntah

Tanda-tanda mual ini cukup mudah diketahui oleh sebagian besar Ibu jika telah terjadi kehamilan pada minggu pertama. Saat di dalam perut terdapat janin, tubuh dapat menganggapnya sebagai benda asing pada awal keberadaannya. Akibatnya, mungkin Ibu akan mual dan bahkan muntah sebagai bentuk perlindungan diri.

Di sisi lain, ada Ibu yang tidak mengalami mual dan muntah di awal kehamilan karena tidak ada peningkatan hormon human Chorionic Gonadotropin (hCG) yang signifikan. Baca selengkapnya di sini: Ciri-Ciri Orang Hamil Tanpa Mual.

4. Kram Perut dan Muncul Flek

Sel telur yang dibuahi mulai berkembang dalam minggu-minggu awal kehamilan untuk membentuk organ tubuh janin. Sekitar 10 hari setelah pembuahan, ada proses implantasi di dinding rahim yang bisa menyebabkan pendarahan maupun kram. 

Jadi jika Ibu muncul flek darah saat awal kehamilan, itu merupakan sesuatu yang wajar, begitu pun dengan kram perut. Ingin tahu bagaimana mengatasinya? Baca caranya di sini yuk: Penyebab Perut Kram Saat Hamil Muda dan Cara Mengatasinya

5. Meningkatnya Suhu Tubuh

Suhu tubuh yang lebih tinggi dibanding biasanya, bisa menjadi tanda kehamilan, apalagi saat beraktivitas atau cuaca sedang panas. Oleh karena itu, pastikan Ibu mendapatkan asupan cairan yang cukup.

6. Kelelahan

Kelelahan umum terjadi di awal kehamilan, disebabkan meningkatnya kadar hormon progesteron yang bisa membuat Ibu mudah mengantuk.

7. Sering Buang Air Kecil

Pada saat hamil, janin dalam kandungan memerlukan ruang untuk tumbuh di dalamnya. Inilah yang menyebabkan tertekannya kandung kemih oleh rahim sehingga membuat Ibu lebih sering buang air kecil. Gejala ini akan sering terjadi sejak awal kehamilan, lalu berkurang pada minggu ke-12. Kemudian,  perut Ibu akan mulai membesar sekitar minggu ke-28 dan akan merasa sering ingin buang air kecil kembali.

8. Sering Berubah Mood

Mood Ibu yang sedang hamil cenderung mudah berubah karena perubahan hormon yang drastis di dalam tubuh. Kadang-kadanh Ibu terasa bahagia, namun sesaat kemudian berubah sangat sensitif dan mudah emosi karena berbagai hal..

9. Mengidam

Perubahan hormon pada tubuh menjadikan seorang Ibu hamil menginginkan sesuatu secara berlebihan atau biasa disebut ngidam. Ngidam tidak berlangsung pada awal kehamilan saja, tapi bisa berlangsung selama 9 bulan hingga melahirkan nanti. Memahami perbedaan ngidam dan keinginan selama hamil dapat membantu Ibu dalam mengelola pola makan.

10. Sakit Punggung

Jika sebelumnya Ibu tidak mempunyai masalah sakit punggung, tapi tiba-tiba saja Ibu mengalami efek nyeri punggung, ini bisa menjadi salah satu tanda kehamilan yang akan terus menetap hingga akhir kehamilan.

Simak artikel lebih lanjut tentang gejala kehamilan di sini: ciri-ciri awal kehamilan.

Perubahan Fisik dalam Minggu Pertama Kehamilan

Tubuh Ibu akan mengalami perubahan yang bahkan terlihat sejak minggu pertama kehamilan. Berikut ini beberapa perubahannya:

Kenaikan Berat Badan

Berat badan pada beberapa Ibu mungkin cenderung meningkat. Kondisi ini disebabkan oleh perubahan hormon estrogen dan persiapan tubuh untuk mendukung pertumbuhan janin. 

Meskipun kenaikan berat badan ini cenderung belum signifikan, namun penting untuk memperhatikan asupan nutrisi yang seimbang dan tetap aktif secara fisik untuk menjaga berat badan yang sehat selama kehamilan. Kenaikan ini akan semakin bertambah di bulan-bulan selanjutnya hingga akhir kehamilan, sebagai tanda berkembangnya janin sesuai usianya. 

Perubahan pada Kulit

Di masa awal kehamilan, warna dan tekstur kulit Ibu cenderung berubah, karena perubahan hormon dan meningkatnya aliran darah dalam tubuh. Beberapa Ibu mungkin juga sudah mengalami munculnya garis-garis seperti stretch mark di payudaranya dan semakin jelas seiring dengan bertambahnya usia kehamilannya.

Menggunakan pelembap dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan dan menjaga kesehatan kulit selama kehamilan. Bila Ibu merasa tidak nyaman, ikuti panduan cara mengatasi stretch mark berikut ini: Cara Menghilangkan Stretch Mark pada Ibu Hamil.

Perut Mulai Membesar

Meskipun perut biasanya belum tampak membesar secara signifikan pada minggu pertama kehamilan, namun beberapa Ibu mungkin merasakan perubahan pada perut mereka. Ini dikarenakan perubahan hormon dan penyesuaian tubuh untuk mengakomodasi pertumbuhan janin yang baru berkembang. 

Pertumbuhan Rambut dan Kuku

Beberapa Ibu mungkin mengalami perubahan pada pada rambut dan kuku mereka. Rambut Ibu akan cenderung tumbuh lebih cepat, tebal, dan sehat akibat peningkatan hormon estrogen dalam tubuh. Begitu juga bulu-bulu halus di tubuhnya akan tumbuh lebih cepat dari biasanya.

Kuku akan tumbuh cepat pula, tetapi cenderung lebih kasar dan rapuh. Meskipun tidak semua Ibu mengalami perubahan ini, tetap penting untuk menjaga kebersihan dan kesehatan rambut serta kuku selama kehamilan. 

Untuk lebih memastikan bahwa Ibu telah hamil, lakukan tes kehamilan dengan menggunakan alat yang bisa diperoleh di apotek terdekat. Baca lebih lanjut tentang tesnya di sini yuk: Jenis tes kehamilan

Mengenal Lebih Jauh Tentang Trimester Pertama Kehamilan

Trimester pertama kehamilan, yang mencakup minggu pertama hingga minggu ke-13, adalah fase penting dan penuh perubahan bagi seorang calon ibu. Selama periode ini, berbagai tanda dan gejala kehamilan mulai muncul, seiring dengan perkembangan penting yang terjadi pada janin. 

Pada masa ini, janin mengalami perkembangan pesat dari sel tunggal menjadi embrio yang memiliki detak jantung. Organ-organ dasarnya mulai terbentuk.

Mulailah untuk mengonsultasikan kandungan sejak dini. Pemeriksaan rutin akan membantu memantau kesehatan Ibu dan perkembangan janin, serta memberikan kesempatan untuk mendiskusikan gaya hidup dan nutrisi yang tepat selama kehamilan. Ibu akan diberikan informasi mengenai berbagai tes kehamilan, termasuk skrining genetik dan ultrasonografi untuk memastikan perkembangan janin sesuai dengan tahapannya.

Untuk mendukung kehamilan yang sehat, penting bagi calon ibu untuk mengadopsi gaya hidup sehat. Ini termasuk makan makanan bernutrisi, menghindari alkohol dan rokok, serta melakukan aktivitas fisik yang aman dan teratur.

Trimester pertama bisa menjadi waktu yang penuh emosi karena perubahan hormon dan kecemasan tentang kehamilan. Dukungan dari pasangan, keluarga, dan teman sangat penting selama masa ini. Memahami dan mengikuti rekomendasi dokter adalah kunci untuk menjalani kehamilan yang sehat dan mempersiapkan kedatangan anggota keluarga baru dengan baik.

Tanda-tanda Hamil yang Tidak Disadari

Terdapat 3 tanda hamil yang sering tidak disadari oleh Ibu yang mengalaminya.

1. Kelelahan yang Tak Terduga

Ibu yang baru mulai hamil mungkin merasa sangat lelah meskipun sudah cukup tidur. Tubuh bekerja keras untuk mempersiapkan lingkungan yang sehat dan nyaman bagi janin, sehingga membutuhkan energi ekstra. Akibatnya, Ibu mungkin merasa lelah sepanjang hari, termasuk jika Ibu hanya beraktivitas ringan. 

2. Perubahan Suhu Tubuh

Suhu tubuh yang sedikit lebih tinggi dari biasanya bisa menjadi tanda hamil yang sering tidak disadari. Selama kehamilan, tubuh Ibu mengalami peningkatan hormon progesteron yang menyebabkan suhu tubuh basal meningkat. Perubahan ini biasanya terjadi sebelum Ibu menyadari tanda-tanda lain.

3. Perubahan Pola Makan

Perubahan selera makan merupakan salah satu tanda hamil yang sering kali diabaikan. Ibu mungkin tiba-tiba menginginkan makanan yang biasanya tidak disukai atau merasa mual terhadap makanan favoritnya. 

Hormon kehamilan bisa mengubah indra perasa, menyebabkan perubahan pada pola makan. Jika Ibu merasakan perubahan drastis pada selera makan tanpa alasan yang jelas, ini bisa menjadi tanda awal kehamilan.

Untuk membantu Ibu menghadapi masa-masa awal kehamilan yang penuh perubahan ini, penting untuk menjaga asupan nutrisi agar tubuh tetap kuat dan kebutuhan janin terpenuhi. Salah satu solusi yang bisa mendukung kebutuhan tersebut adalah dengan mengonsumsi susu khusus ibu hamil, seperti PRENAGEN emesis. Untuk mengetahui apa saja kandungandan manfaatnya, baca juga: Kandungan Susu PRENAGEN emesis dan Manfaatnya.

Referensi:

  • Healthline. Weird Early Pregnancy Symptoms No One Tells You About. Diakses pada 23 Juli 2024. https://www.healthline.com/health/pregnancy/weird-early-symptoms
  • Verywellhealth. Hidden Pregnancy: Signs You’re Pregnant But Don’t Know It. Diakses pada 23 Juli 2024. https://www.verywellhealth.com/cryptic-pregnancy-5176208