Keluarnya flek saat hamil muda kadang membuat Ibu khawatir akan keadaan kandungan, padahal flek tersebut tidak selalu berbahaya. Flek atau bercak darah terkadang memang terjadi pada kehamilan muda, sehingga Ibu perlu memperhatikan frekuensi dari kondisi tersebut. Flek memang bisa dikatakan sebagai sesuatu yang tidak berbahaya, namun apabila flek tersebut menjadi pendarahan dan berlangsung lama atau terus menerus, maka tentunya harus diwaspadai.
Baca Juga: Apa yang Harus Dilakukan Saat Hamil Muda? Inilah Jawabannya
Tidak dapat dipungkiri bahwa hamil muda atau kehamilan trimester pertama merupakan fase kehamilan yang rawan, 65% hingga 75% keguguran terjadi pada fase ini. Ibu harus memperhatikan fase hamil muda dengan ekstra.
Flek darah yang terkadang berwarna kecoklatan dapat ditemukan pada masa hamil muda pada beberapa Ibu. Kondisi ini ditandai dengan perdarahan yang ringan, selama flek masih dalam jumlah terbatas, sesungguhnya tidak perlu khawatir. Tetapi apabila flek berlangsung lebih dari satu hari, sebaiknya Ibu segera periksa ke dokter kandungan untuk memastikan semuanya baik-baik saja. Risiko terburuk adalah flek yang parah atau menjadi pendarahan yang disertai nyeri sehingga lebih membutuhkan penanganan ke rumah sakit. Flek saat hamil bisa disebabkan oleh beberapa hal berikut ini.
Terdapat beberapa kondisi flek saat hamil muda yang perlu diwaspadai. Perhatikan tiga hal yang perlu menjadi perhatian saat terjadi flek. Pertama, jangka waktu atau lamanya flek terjadi. Kemudian yang kedua adalah seberapa banyak darah yang keluar, apakah semata berupa bercak darah atau banyak cairan darah. Ketiga, kondisi tubuh atau gejala lain yang menyertai terjadinya flek tersebut, apakah tubuh Ibu merasa baik-baik saja atau justru merasa kesakitan.
Baca Juga: Jangan Abaikan Masa Hamil Muda Susah Makan
Flek saat hamil muda memiliki penyebab berbeda-beda pada masing-masing individu. Bisa saja ditemukan kondisi tubuh Ibu kelelahan yang dapat menyebabkan terjadinya flek, maka dari itu Ibu perlu menjaga kondisi tubuh selama kehamilan. Jangan lupa untuk selalu periksakan kandungan secara rutin ke dokter demi memantau kesehatan calon buah hati Ibu.