Gaya Hidup

Cara Tidur Ibu Hamil 5 Bulan yang Nyaman dan Aman

Ditulis oleh: Redaksi Klikdokter.com

Cara Tidur Ibu Hamil 5 Bulan yang Nyaman dan Aman

Ketika usia kehamilan Ibu masih kecil, yaitu saat trimester pertama, biasanya Ibu hamil belum terlalu kerepotan menerapkan cara tidur Ibu hamil 5 bulan. Namun, ketika usia kehamilannya menginjak bulan ke-5, permasalahan akan mulai muncul. Perut Ibu yang berukuran cukup besar menimbulkan sejumlah masalah pada Ibu hamil seperti, badan Ibu mudah terasa lelah, kesulitan saat mengatur posisi tidur, seluruh badan pegal-pegal, pembengkakan di kaki, sering pusing, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Cara Mengatasi Ibu Hamil Susah Tidur Saat Hamil Muda

Pada kondisi-kondisi tertentu, Ibu tetap perlu memperhatikan aktivitas Ibu agar tidak terjadi gerakan ekstrim yang bisa membahayakan janin. Selain aktivitas-aktivitas yang berat, gerakan ekstrim ini juga bisa ditimbulkan karena posisi tidur yang salah dan berlangsung lama sehingga bisa berisiko menimbulkan gangguan untuk janin maupun Ibu.

Cara Tidur Ibu Hamil 5 Bulan yang Tidak Dianjurkan

  • Posisi Terlentang
    Posisi terlentang adalah posisi tidur Ibu hamil 5 bulan yang tak dianjurkan, karena bisa menimbulkan sejumlah masalah kesehatan baik kepada Ibu maupun janin. Pada Ibu, posisi tidur terlentang bisa mengakibatkan sesak nafas. Hal itu disebabkan, terdesaknya diafragma oleh pertumbuhan janin, sehingga paru-paru menjadi lebih sempit. Di samping itu, posisi ini juga bisa menghambat aliran darah balik dari bagian tubuh bawah menuju ke jantung yang bisa mempermudah terjadinya pembengkakan kaki.

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang ciri-ciri kehamilan yang sehat pada usia 5 bulan, perhatikan gejala lainnya seperti pertumbuhan perut yang proporsional dan aktifnya gerakan janin: Kenali Ciri-ciri Hamil 5 Bulan yang Sehat.

Posisi Tidur 5 Bulan yang Dianjurkan

  • Posisi Miring
    Posisi miring adalah posisi tidur Ibu hamil 5 bulan yang dianjurkan, sebab pada posisi ini dapat memberikan kenyamanan serta keamanan yang optimal untuk Ibu dan janin. Yang paling dianjurkan yakni, posisi tidur miring ke kiri. Dengan posisi demikian, maka aliran darah dan juga nutrisi dari Ibu ke janin menjadi lebih lancar, karena vena cava inferior yang terletak sebelah kanan tulang punggung tidak tertekan. Hal ini pastinya akan sangat bermanfaat untuk perkembangan janin. Selain itu, pada posisi ini ginjal Ibu fungsi ginjal Ibu akan menjadi lancar dalam membuang kelebihan cairan serta zat-zat yang tidak berguna di tubuh.
     
  • Meninggikan Posisi Kaki
    Posisi tidur miring saat usia kandungan 5 bulan juga bisa dipadukan dengan meninggikan posisi kaki. Cara tidur Ibu hamil 5 bulan bisa dilakukan dengan meletakkan bantal untuk mengganjal kaki Ibu. Cara ini bermanfaat guna memperlancar aliran darah balik, dari area kaki ke jantung sehingga bisa mencegah timbulnya pembengkakan kaki. Pada Ibu hamil, kaki menjadi bagian yang mudah sekali membengkak, sebab posisinya terletak paling jauh dari jantung yang mengakibatkan aliran darah mudah terhambat. Meninggikan posisi kaki juga dapat memperlancar aliran darah menuju otak, sehingga kepala Ibu tidak mudah merasa pusing atau nyeri.
     
  • Bersandar
    Posisi bersandar bisa dilakukan jika Ibu hamil ingin bersantai di tempat tidur. Posisi ini nyaman dilakukan ketika Ibu hamil sekedar untuk beristirahat dari aktivitas rutinnya. Tetapi, posisi ini juga bisa dipilih sebagai cara tidur Ibu hamil 5 bulan, jika posisi miring ternyata tidak nyaman dilakukan. Maka Ibu bisa bersandar dengan menaruh beberapa bantal yang menyangga belakang kepala, punggung, leher dan samping pinggang agar Ibu merasa nyaman dan pernafasan juga tidak terganggu.

    Ibu juga dapat menggunakan bantal yang telah didesain khusus untuk meningkatkan kenyamanan selama masa kehamilan. Yuk, cari tahu manfaat dan cara penggunaannya di sini: Manfaat Bantal Hamil dan Cara Menggunakannya

Baca Juga: Tips PRENAGEN Mengatasi Susah Tidur Saat Hamil

Selain menerapkan cara tidur Ibu hamil 5 bulan di atas, hal yang tidak kalah penting dalam menjaga kesehatan selama kehamilan adalah mengonsumsi minuman yang mengandung nutrisi lengkap. Minuman tersebut bisa Ibu dapatkan dengan mengonsumsi PRENAGEN mommy yang diperkaya kalsium, fosfor, asam folat, vitamin D, sehingga nutrisi kehamilan harian Ibu dapat terpenuhi.

Artikel Terbaru Lainnya

Masa Kehamilan
Bahaya Rhesus Negatif pada Ibu Hamil yang Perlu Diwaspadai
Temukan informasi penting terkait ciri-ciri, bahaya, dan cara penanganani rhesus negatif pada ibu hamil di sini.
Masa Kehamilan
Gerakan Janin Usia 3 Bulan dan Tanda Perkembangannya
Pelajari cara merasakan gerakan janin di usia 3 bulan dan tanda-tanda janin tidak berkembang. Cari tahu lebih lanjut di sini.
Masa Kehamilan
Susu PRENAGEN untuk Menambah Berat Badan Janin
PRENAGEN mommy mengandung PROTEIN, lemak baik, dan karbohidrat untuk membantu menambah berat badan janin dengan sehat dan optimal.
Masa Kehamilan
Manfaat Buah Nangka untuk Ibu Hamil dan Tumbuh Kembang Janin
Manfaat buah nangka untuk ibu hamil memang banyak, tapi bolehkah dikonsumsi? Simak jawabannya serta hal yang harus di perhatikan agar tetap aman bagi janin.
Masa Kehamilan
Kolestasis Kehamilan, Gangguan Hati yang Membuat Gatal Parah
Kolestasis kehamilan menyebabkan gatal parah dan dapat memengaruhi janin. Temukan cara penanganan yang tepat untuk mengatasi kondisi ini.
Masa Kehamilan
Contoh Pemanis Buatan yang Diam-Diam Bisa Mengganggu Kehamilan
Sakarin dan siklamat termasuk contoh pemanis buatan yang sebaiknya dihindari ibu hamil agar gula darah tetap stabil. Cari tahu alasannya di sini.

PRENAGEN Club, untuk Moms!

Dengan menjadi member, Moms akan mendapatkan beragam keuntungan seperti program pengumpulan poin berhadiah, promo dan kegiatan menarik, serta bergabung dalam forum diskusi. Ayo bergabung bersama PRENAGEN Club dan nikmati setiap manfaatnya untuk mendukung perjalanan kehamilan dan peran Moms sebagai orang tua.
PRENAGEN